Puisi Karyaku
Luapan Niel Hatiku
Selasa, 22 Oktober 2013
Kuku Cinta
Buat Istriku
(Mengasuh tanpa lelah)
Senin, 03 Januari 2011
Kyai cinta sedang jatuh Cinta
Menahan rindu begitu berat
Diterpa badai cinta
Terombang ambing di samudera getar hati
Sang kyai…Sang Ustadz… kalah…
tunduk dan pasrah
Kata kata tumpah ruah
Bagaikan air bah
Lalu hilang kemana entah
akal bijak menjadi tumpul
otak pindah ke dengkul
Berjalan tak bermata
berlari tidak bekaki
Berenang tak bertepi
Berperahu tak bernakoda
Hilang haluan…
Ingin saja tenggelam
Pingsan terdampar di pantai
Ketika bangun kuingin pulau impian itu
Tidak lagi dalam mimpi
Aku bukan diriku lagi
Seperti tak kukenali diri ini
Bengkalis, 3 Januari 2011
Jumat, 03 Desember 2010
Hidayah
Dia memilih yang disayangi dengan rahmat-Nya
Dituntun berjalan menuju cahaya-Nya
Cahaya-Nya sempurna cahaya-Nya Bumi Nabastala
Alam Semesta 'kan megah indah ‘tuk mengenal Dia
Bila keagungan-Nya disemai dalam dada
Hilang luruh seluruh duka
Hati sebening kaca bercermin dengan cahaya abadi-Nya
Kenali diri nista
Mengenal sang pencipta
Maka terhias jiwa budi mulia
Seelok penciptaan manusia
Sang makhluk sempurna
Dunia akherat
damai dan sentosa
Ulupulau, 4 Syawal 1431 H