Orang orang membeli kekuasaan dengan mulut comberan
Ketika welas asih jadi mainan
penderitaan jadi hiburan
Ketika hati dipalsukan
kezhaliman jadi kerajaan
Oh... bagaikan srigala kelaparan
Oh... orangorang membeli kekuasaan
Oh... orangorang obral mulut comberan
Langit bisu hanya menyaksikan keperihan
tangan menengadah dan mulut terbungkam
air mata sudah kering
karena tak sanggup menjerit menahan perit
Oh... bagaikan srigala kelaparan
Oh... orangorang membeli kekuasaan
Oh... orangorang obral mulut comberan
Ketika jasa tak berharga
Ketika harta membeli kehormatan
Maka jiwa perjuangan dipasung
Maka keadilan diperjudikan
Oh... bagaikan srigala kelaparan
Oh... orangorang membeli kekuasaan
Oh... orangorang obral mulurt comberan
Kairo, 28 september 2008
Pukul : 01:08 Am
Rabu, 10 Desember 2008
Perjuangan Tanpa Ruh
Perjuangan Tanpa Ruh
Engkau pekikkan suara perjuangan
seperti suara celeret taun
seperti angin lysus
pada setiap telinga ummat ini
tapi engkau tak ingin berkorban harta dan diri
mungkin menambah pekak ummat ini
Perjuangan tanpa pengorbanan
seperti tubuh tanpa ruh
Nusrah Allah tak akan datang
karena kau sayang harta dan diri
Engkau teriak teriak
Ayo berjihad!
Ayo berjihad!
Dirikan khilafah islamiyah!
Tegakkan Syariah islamiyah!
tapi engkau tak persiapkan iman umat
umat akan lari terbirit birit
atau datang padamu bawa arit dan clurit
Engkau berkoar di mimbar mimbar
perlu islam yang baru
buka pintu ijtihad yang dipasung
tapi pondasimu rapuh
bila patah tak mampu tumbuh
mujadid mujtahid seperti apa kau!
hanya jadi racun ummat kau !
Kairo, 8 September 2008
Engkau pekikkan suara perjuangan
seperti suara celeret taun
seperti angin lysus
pada setiap telinga ummat ini
tapi engkau tak ingin berkorban harta dan diri
mungkin menambah pekak ummat ini
Perjuangan tanpa pengorbanan
seperti tubuh tanpa ruh
Nusrah Allah tak akan datang
karena kau sayang harta dan diri
Engkau teriak teriak
Ayo berjihad!
Ayo berjihad!
Dirikan khilafah islamiyah!
Tegakkan Syariah islamiyah!
tapi engkau tak persiapkan iman umat
umat akan lari terbirit birit
atau datang padamu bawa arit dan clurit
Engkau berkoar di mimbar mimbar
perlu islam yang baru
buka pintu ijtihad yang dipasung
tapi pondasimu rapuh
bila patah tak mampu tumbuh
mujadid mujtahid seperti apa kau!
hanya jadi racun ummat kau !
Kairo, 8 September 2008
Pantai Ghorm di Matruh
Pantai Ghorm di Matruh
Ombak di pantai ini sangat kasar
selalu ingin kupecahkan ombak itu dengan tanganku
telapak tangan ini terlalu kecil untuk kembalikan ombak ke laut
aku selalu terpental ke belakang
seperti terbang
terdampar bermandi pasir
ditarik ke tengah kemudian dihempas kembali
Kusut otakku seperti hilang
saat aku terbang dihempas ombak
terdampar bermandi pasir
pantai ghorm dangkal yang indah
ombakmu membuat aku lupa pada sesuatu
dan datangkan ingatan yang lain
aku ingat masa kanakkanak
yang tanpa beban
Matruh, 8 juli 2008
Ombak di pantai ini sangat kasar
selalu ingin kupecahkan ombak itu dengan tanganku
telapak tangan ini terlalu kecil untuk kembalikan ombak ke laut
aku selalu terpental ke belakang
seperti terbang
terdampar bermandi pasir
ditarik ke tengah kemudian dihempas kembali
Kusut otakku seperti hilang
saat aku terbang dihempas ombak
terdampar bermandi pasir
pantai ghorm dangkal yang indah
ombakmu membuat aku lupa pada sesuatu
dan datangkan ingatan yang lain
aku ingat masa kanakkanak
yang tanpa beban
Matruh, 8 juli 2008
Langganan:
Postingan (Atom)