Jumat, 17 Oktober 2008

Kenangan Yang terbongkar

Kenangan Yang terbongkar

Gerimis sore ini
membongkar secuil kenangan
pada suatu sore, pada sebuah tahun
gerimis yang sama
yang aku tak ingat lagi

“Aku suka gerimis seperti sekarang ini Kakang!”
Kamu menoleh tersenyum untukku

hanya untukku sajakah senyummu itu?
batinku bimbang

Tapi semenjak kamu meninggalkanku tanpa kata
semua gerimis sore tak punya arti
hanya sore ini
kenangan secuil itu terbongkar

Cairo, 27 agustus 2008 M
24 sya'ban 1429 H

Tidak ada komentar: