Janji
Gadis manis
sedang duduk mengurai air mata
di depan jendela
sering kutatap setiap senja
ketika aku pergi ke mushalla
mata sayunya menatap langit
seperti menyulam rindu
mungkin menghitung waktu
bila mentari telah temaram
kutemukan dia
menangis di taman bunga depan rumahnya
duduk di batas kolam memandang teratai
mungkin di sini ia pernah mengikat janji
pada pria yang dinanti
Kairo 18 mei 2007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar